Liverpool Kalah dari Crystal Palace di Community Shield 2025

Liverpool Kalah dari Crystal Palace di Community Shield 2025 – Community Shield 2025 digelar di Stadion Wembley, mempertemukan juara Premier League—Liverpool—melawan juara FA Cup—Crystal Palace. Laga ini menjadi pembuka resmi musim baru kompetisi Inggris dan menyuguhkan pertarungan taktis serta emosional.

Liverpool tampil agresif sejak menit awal. Di menit ke-4, striker anyar Hugo Ekitike membuka skor dengan tembakan terukur ke sudut kanan gawang, memanfaatkan umpan Florian Wirtz WikipediaThe Sun.

Tak butuh waktu lama bagi Palace untuk menjawab. Pada menit ke-17, mereka mendapat penalti setelah Virgil van Dijk melakukan pelanggaran pada Ismaïla Sarr. Jean-Philippe Mateta tidak menyia-nyiakan kesempatan dan mengeksekusi penalti dengan tenang untuk menyamakan skor 1-1 WikipediaThe Sun.

Liverpool kembali unggul di menit ke-21 lewat aksi Jeremie Frimpong. Bola hasil crossing yang melengkung masuk ke gawang usai menyentuh sisi dalam tiang, membawa Liverpool memimpin 2-1 The SunWikipedia.

Namun, Crystal Palace belum menyerah. Mereka menyamakan skor lagi di menit ke-77 lewat Ismaïla Sarr, yang menerima umpan terobosan tajam dan menaklukkan Alisson. Skor tetap 2-2 hingga peluit penutup waktu normal The SunWikipedia.

Dengan hasil imbang ini, laga dilanjutkan ke adu penalti.

Adu Penalti yang Menentukan Rekor Baru

Di babak penalti, ketegangan memuncak. Crystal Palace menunjukkan ketenangan yang luar biasa, sementara Liverpool menghadapi tekanan mental besar.

Dalam adu penalti, Dean Henderson tampil sebagai pahlawan. Dia berhasil menahan tendangan dari Alexis Mac Allister dan Harvey Elliott, yang menjadi momen penentu kemenangan WikipediaThe GuardianThe Times of India.

Liverpool sendiri terpuruk setelah Mohamed Salah juga gagal mengeksekusi penalti — tembakannya melayang di atas gawang The GuardianThe Sun.

Akhirnya, Crystal Palace sukses memenangkan adu penalti dengan skor 3-2. Tendangan penentu dilakukan oleh Justin Devenny, yang datang sebagai pemain pengganti. Dengan dingin, ia menindaklanjangi gol kemenangan melalui tembakan ke sudut atas, membungkam Alisson, dan mengamankan trofi Community Shield untuk pertama kalinya bagi klubnya The GuardianESPN.comThe Times of India.

Arti Kemenangan untuk Palace dan Evaluasi Liverpool

Kemenangan ini menjadi momen bersejarah bagi Crystal Palace. Trofi Community Shield pertama mereka menambah daftar pencapaian klub, hanya beberapa bulan setelah mengamankan gelar FA Cup. Itu menjadi “dua trofi dalam tiga bulan” yang luar biasa — sebagaimana dikatakan oleh kiper Dean Henderson yang juga menjadi sosok utama di laga ini RedditThe Times of IndiaThe Guardian.

Penampilan Henderson mendapat pujian luas. Refund dari Langkah tekel krusialnya di babak penalti memperkuat reputasinya sebagai penjaga gawang bersinar di momen krusial Diario ASThe GuardianThe Times of India.

Bagi Liverpool, hasil ini menjadi refleksi bahwa investasi besar di pramusim semata tidak cukup. Meskipun sempat unggul dua kali, mereka gagal mempertahankan keunggulan. Virgil van Dijk menyebut kegagalan ini sebagai titik penting untuk evaluasi sebelum memulai musim Premier League Liverpool Offside. Perform garis belakang yang rapuh, kesulitan di eksekusi penalti, dan ketergantungan pada new signings yang belum teruji menjadi sorotan.

Kesimpulan

Laga Community Shield 2025 menyuguhkan duel sengit penuh drama antara Liverpool dan Crystal Palace. Kedua tim menunjukkan kualitas tinggi — Liverpool unggul dua kali, namun Palace selalu bangkit dan memaksa adu penalti. Keberhasilan Crystal Palace di babak penalti, dengan penampilan gemilang Dean Henderson dan mental pemenang dari pemain seperti Justin Devenny, membawa mereka mencatat sejarah baru sebagai juara Community Shield untuk pertama kalinya.

Bagi Palace, ini menjadi penegasan bahwa mereka kini mampu bersaing di level tertinggi. Bagi Liverpool, kekalahan ini adalah peringatan bahwa perjalanan panjang musim akan menuntut konsistensi, ketenangan dalam tekanan, dan semangat tak mudah goyah. Sepak bola memang penuh kejutan — dan hari ini, Crystal Palace-lah yang mencuri sorotan dan trofi di Wembley.

Scroll to Top